Teknik dan Cara Renang Gaya Kupu-Kupu
Renang gaya kupu-kupu atau Butterfly Stroke mulai diperkenalkan pada pertandingan renang tahun 1933. Gerakan renang gaya kupu-kupu diturunkan dari gerakan renang gaya bebas dan gaya katak. Gaya kupu-kupu dianggap sebagai gaya renang yang paling sulit dipelajari.
Berikut teknik dasar berlatih gaya kupu-kupu :
a. Posisi badan
Pda renang gaya kupu-kupu posisi badan naik turun atau meliuk-liuk ketika berada di dalam air. usahakan agar gerakan kepala tidak terlalu naik dari permukaan air dan gerakan kaki tidak terlalu turun sehingga tidak menghambat laju ketika berenang.
b. Gerakan kaki
Usahakan agar posisi kaki dan paha selalu d lurus. Dan tidak boleh menekuk lutut atau dengkul. Posisi kedua kaki saling berdekatan dan agak rapat, pinggul dan pantat agak bergerak ke atas atau naik ke depan kemudian jatuhkan kedua kaki sehingga menghasilkan dorongan ke depan. Kekuatan gaya kupu-kupu terletak pada gerakan pinggul bukan gerakan kaki.
c. Gerakan tangan
Pada posisi awal renang gaya kupu-kupu kedua tangan lurus di atas kepala dengan kedua telapak tangan saling berdekatan tetapi tidak menempel . Kemudian tarik kedua tangan ke arah bawah secara bersamaan dan tarik terus hingga ke belakang. Angkat kedua tangan secara bersamaan keluar dari permukaan air dan kembali ayunkan tangan ke arah depan.
d. Pengambilan nafas
Pengambilan nafas pada renang gaya kupu-kupu dilakukan seperti pada renang gaya dada yaitu dengan cara mengangkat kepala ke depan. Pengangkatan kepala dilakukan pada gerakan akhir tarikan dan ketika memulai gerakan mendorong lengan. Ketika mengambil nafas usahakan agar kepala tidak terlalu naik dari permukaan air dan hanya bagian mulut yang keluar dari air untuk mengambil nafas dengan cepat, setelah mengambil nafas kepala kembali masuk ke dalam air. udara dikeluarkan melalui hidung sesaat sebelum kepala keluar dari permukaan air.
e. Gerakan koordinasi
Renang gaya kupu-kupu memerlukan perpaduan gerakan tangan dan gerakan kaki. Gerakan tangan dan kaki juga harus dipadukan dengan pisisi badan yang meliuk liuk di dalam air seperti gerakan ikan lumba-lumba yang sedang berenang. Pada renang gaya kupu-kupu satu kali putaran lengan akan terjadi dua kali putaran gerakan kaki. Yaitu pada permulaan gerakan menarik lengan dilakukan dengan tendangan kaki pertama yang keras dan pada gerakan mendorong lengan dilakukan dengan tendangan kaki kedua yang lemah.
Renang gaya kupu-kupu merupakan gaya renang yang paling melelahkan karena gerakan pada renang gaya kupu-kupu cukup menguras tenaga. Renang gaya kupu-kupu juga termasuk gaya renang yang paling sulit untuk dipelajari. Bagi anda yang ingin berlatih renang gaya kupu-kupu sebaiknya anda sudah mahir melakukan renang gaya bebas dan renang gaya dada.
Berikut teknik dasar berlatih gaya kupu-kupu :
a. Posisi badan
Pda renang gaya kupu-kupu posisi badan naik turun atau meliuk-liuk ketika berada di dalam air. usahakan agar gerakan kepala tidak terlalu naik dari permukaan air dan gerakan kaki tidak terlalu turun sehingga tidak menghambat laju ketika berenang.
b. Gerakan kaki
Usahakan agar posisi kaki dan paha selalu d lurus. Dan tidak boleh menekuk lutut atau dengkul. Posisi kedua kaki saling berdekatan dan agak rapat, pinggul dan pantat agak bergerak ke atas atau naik ke depan kemudian jatuhkan kedua kaki sehingga menghasilkan dorongan ke depan. Kekuatan gaya kupu-kupu terletak pada gerakan pinggul bukan gerakan kaki.
c. Gerakan tangan
Pada posisi awal renang gaya kupu-kupu kedua tangan lurus di atas kepala dengan kedua telapak tangan saling berdekatan tetapi tidak menempel . Kemudian tarik kedua tangan ke arah bawah secara bersamaan dan tarik terus hingga ke belakang. Angkat kedua tangan secara bersamaan keluar dari permukaan air dan kembali ayunkan tangan ke arah depan.
d. Pengambilan nafas
Pengambilan nafas pada renang gaya kupu-kupu dilakukan seperti pada renang gaya dada yaitu dengan cara mengangkat kepala ke depan. Pengangkatan kepala dilakukan pada gerakan akhir tarikan dan ketika memulai gerakan mendorong lengan. Ketika mengambil nafas usahakan agar kepala tidak terlalu naik dari permukaan air dan hanya bagian mulut yang keluar dari air untuk mengambil nafas dengan cepat, setelah mengambil nafas kepala kembali masuk ke dalam air. udara dikeluarkan melalui hidung sesaat sebelum kepala keluar dari permukaan air.
e. Gerakan koordinasi
Renang gaya kupu-kupu memerlukan perpaduan gerakan tangan dan gerakan kaki. Gerakan tangan dan kaki juga harus dipadukan dengan pisisi badan yang meliuk liuk di dalam air seperti gerakan ikan lumba-lumba yang sedang berenang. Pada renang gaya kupu-kupu satu kali putaran lengan akan terjadi dua kali putaran gerakan kaki. Yaitu pada permulaan gerakan menarik lengan dilakukan dengan tendangan kaki pertama yang keras dan pada gerakan mendorong lengan dilakukan dengan tendangan kaki kedua yang lemah.
Renang gaya kupu-kupu merupakan gaya renang yang paling melelahkan karena gerakan pada renang gaya kupu-kupu cukup menguras tenaga. Renang gaya kupu-kupu juga termasuk gaya renang yang paling sulit untuk dipelajari. Bagi anda yang ingin berlatih renang gaya kupu-kupu sebaiknya anda sudah mahir melakukan renang gaya bebas dan renang gaya dada.
Tags:
penjaskes